Thursday, December 26, 2013

Dalam kefanaan, kita hadir untuk kembali..

Berbakti yang tak mudah. Menyisir getir ditiap langkah. pengabdian hidup. menari sakit diatas batas menjemput ridho-Nya. bergiat dalam makna mensyukuri. kemuliaan yang terjemput. bekerja lelah meraih kemuliaan. begitulah mereka. peyakin sejati. senyap mengharap cinta-Nya. bagi mereka hikmah hakiki tak selalu muncul diawal pagi

Yakin dalam lelah. Teguh memejam mata. Mencoba menghayati ujian Ibrahim. Liku-liku Yusuf. Tersuruknya Ayyub. Berjayanya Sulaiman. pedih-pilunya Musa, Nuh dan Isa

Dalam kefanaan ini kita hadir. Tertawa. Menitikkan airmata. Berjuang. Terluka. Merasa bahagia. Menyesak duka. Membenci. Mencinta

Kesemuanya ini singkat. Dan akhirnya. Kita jatuh pada tidur panjang. Namun kematian bukanlah suatu kesimpulan. Ia hanya sebuah perpindahan. Pintu masuk. Menuju hidup diatas hidup

As-aluka Ridho-Ka wal Jannah, ya Allah..

Makkah, 26 Desember 2013
Hadir untuk kembali..

~ Ardan ~

Thursday, December 19, 2013

Hari ini dengan cinta

Hari ini; berdenyut lancar jantung dan nadi, tapi dzikir dihati sedikit sekali. Moga Allah ampuni. Hari ini ; sejuk segar dan napas pun lancar, tapi keshalihan tak banyak terpancar. Moga Allah ampuni. Hari ini, bergerak kian kemari, berbuat ini dan itu ; entahkah sudah membaik sesama dan diri. Moga Allah ampuni

Hari ini, karunia Allah selautan melimpah, tapi banyak terguna bukan dalam bakti, bahkan mendurhakai. Moga Allah Ampuni. Hari ini tertipu, merasa gembira jika dipuji hal yang tiada, merasa gembira jika dipuji hal yang tiada ; merasa marah jika disebut aib yang nyata. Merasa dengki jika tak diangggap benar. Berbangga jika dipuji merasa berada dalam benar. Moga Allah ampuni

Hari ini menipu diri, terlalu banyak yang tak harmoni antara hati, lisan, dan laku perbuatan diri. Moga Allah ampuni. Hari ini terjangkit penyakit mematikan ; takjub pada kebaikan diri, merasa lebih baik daripada sesama. Moga Allah ampuni


Jum’at
Makkah, 20 Desember 2014
‘’Hari ini dengan cinta’

~ Ardan  ~’

Friday, December 13, 2013

Tertatih, mendaki mendekati-MU..


Berdekatkah dengan mereka yang hatinya selalu mengingat Allah. Agar napas-napas tasbihnya mensurgakan suasana. Lisan yang terbiasa berbincang mesra dengan Allah, takkan menjadi penjerumus, penghina, pelaknat, pengumpat, pencela, peleceh, pelucah. Berat memang. Astagfirullah.. walau terkadang terpaksa ini harus terjadi. karena lemah dan tak berdayanya kita. Ada saatnya untuk sendiri dengan Al-Quran dihela jemari. Air mata mengaliri pipi dan Allah didalam hati


Hidupkan selalu niat-niat kebaikan, biar ia menghadap Allah. Mengetuk pintu-pintu karunia yang memampukan kita tuk mewujudkannya. Rezeki barakah tak lantas tiadakan persoalan. Keberkahan itu menguatkan taat dan mendekatkan pada-Nya dengan aneka cara, termasuk masalah


Iman tak menjaminmu tuk selalu berlimpah dan tertawa, tidak! Tetapi ia menjaminmu merasakan lembut belaian cinta-Nya pada apapun dera yang menimpa. Ridha-Nya tak terletak pada sulit atau mudahnya. Lapang atau sempitnya. Suka atau dukanya. Ia ada pada ketaatan kita disemua warna dan rasa. Allah Love You..




Sabtu pagi, dalam terpahan indahnya pagi, Winter Holy Land, Makkah..

Makkah, 11 shafar  1345 H

Tertatih, menggapai-Mu..
Ardan ~


Senyum cinta diantara Nikmat dan Musibah

Mengingat nikmat, mencoba menghitungnya walau tak mampu menghingga; dapat mendekatkan kita pada-Nya melalui jalan kesyukuran. Mengingat Musibah agar kita tak merasa aman dari ancaman Allah. Waspada akan kelalaian diri. Meminta kekuatan dibalik banyaknya bisikan-bisikan penjerumus. Memohon istiqomah hingga akhir penghujung

Nikmat yang tak tersyukuri itu lebih banyak daripada musibah yang tak tersabari. Iya, maka meski kemuliaan dan pujian Allah pada Sulaiman dan Ayyub dalam Quran sama. Namun dalam surat itu kisah sulaiman lebih didahulukan dari Ayyub, bukan?

Kadang memang perlu ada jarak yang harus diambil sejenak agar kebersandaran kepada Allah semata kembali tertegak. Ya Allah, bantu aku yah mensyukuri Naikmat-Mu. Tolong aku untuk selalu mensabari musibah dan Ujian-Mu. Ridhai amalku dan ampuni dosaku

Allah, Love You..


‘Ardan’ ~

Thursday, December 12, 2013

Kasihanilah mereka yang terluka..



Duhai orang-orang berkebenaran dan berkebajikan, kasihi dan sayangilah orang-orang terluka. sejatinya mereka hidup dalam sakit dan nestapa. moga setitik pujian tulus dan rengkuhan hangat bisa membuatnya kembali percaya bahwa orang terluka masih berhak dan layak berbuat baik J

Ya, kadang orang terluka memang suka dikagumi atas apa yang tak dia punya dan dipuji atas apa yang tak dia perbuat. senyum dan doakan sajalah J

Eh, sebentar, jangan-jangan yang menulis ini juga orang terluka? Ya Allah, ampunilah dia dan bimbing dia menyembuhkan lukanya. lalu tuntun dia untuk berdoa seperti yang Kau ajarkan untuk menyembuhkan luka pada orang yang beriman dan terdakwa di surah Al-Hasyr ayat 10

"Wahai Robb kami, ampunilah kami atas dosa-dosa ini, dan ampuni juga orang-orang yang telah mendahului kami dengan keimanan. Dan jangan Kau-jadikan dihati kami ada rasa "GHIL", terluka dan marah pada orang beriman. Tuhan kami, Kau lembut dan penyayang"


Demikian note kecil tentang luka, moga berkenan, choukran J
catatan kecil di hari Jumat ..


~ "HAPPY FRIDAY" ~ J

Wednesday, December 11, 2013

Di balik jerumus setan dan Kegagalan..

Mungkin kegagalan dan "jerumus setan" memang lebih baik dibanding keberhasilan dan tanpa mengecup pahitnya kegagalan. Pun begitu bagi Adam, Musa dan Yunus. Gagal adalah jalan cinta menuju mulia

Adam gagal berlaku taat, bermaksiat, lalu bertaubat maka diapun diampuni dan selamat. Adapun Iblis berhasil dalam ibadat, hingga kemuliaannya nyaris menyamai Malaikat. Lalu dia pun  ‘BANGGA DIRI’ dan membangkang perintah Ilahi, maka baginya laknat abadi

Musa gagal menahan diri, membunuh orang, lalu lari meninggalkan negeri. Kelak dia diangkat menjadi nabi. Sementara Qorun berhasil menjadi kaya, lalu mentakjubi kemampuannya. Dia dibenamkan kedalam bumi

Yunus gagal bersabar, perih dengan marah meninggalkan tugasnya. Dia lalu terinsyaf didalam perut ikan, bahkan ketika Allah menyelamatkannya, umat berduyun-duyun mengimani kebenaran. Disisi lain, bal’am berhasil menjadi ulama yang mustajab doanya, tapi berakhir dalam khianat hina

Hanya mengingatkan diri ini yang “kotor”, jangan sedih duhai jiwa yang gagal. Jangan lengah duhai "para penjerumus" yang baik hati yang bersih. Mari susuri orang-orang gagal yang dimuliakan Allah dalam kitab-Nya’ bagaimana sikap dan ungkapan mereka

“Allah.. Robb kami, kami telah menganiaya diri. Andai kau tiada ampuni dan kasihi, sungguh kami termasuk insan yang rugi,” lirih berdoa adam dan hawa ba’da gagalnya “Duhai Robb, pencipta-pemelihara, penguasa, pengarunia, pengatur urusanku telah kuaniaya diriku, maka ampunilah aku, “demikian munajat musa. Dan “Tiada Ilah sesembahan yang Haq selain Engkau. Maha suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk insan yang aniaya », adalah iba hati Yunus dalam gelap yang berlipat gulita.

~ Inna Littaubati Baaban ~


Allah Engkau Maha Penyayang <3 ~

Ardan _

Doa Hamba-Mu yang kotor ini..



Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu, mengagungkan asma-Mu dengan rindu dan Malu. Nikmat-Mu mengguyur, durhakaku bertabur. Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu memohon dengan sendu, Ampuni dan jauhkan aku dari dosa yang akrab dalam bujuk setan sejauh timur dan barat. Ya Allah, aku berdiri dihadapn-Mu, meminta dengan iba, bersihkan aku daro noda, seperti kain putih yang suci dan bercela

Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu dengan nista melekat dijiwa, basuhi ia dengan air suci, dengan salju putih, dengan embun jernih. Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu dengan memanggil nama-Mu, hatiku penuh gigil takut, gerisik harap, dan getar cinta. Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu dengan memuji-Mu, sebilang makhluk-Mu, seridha diri-Mu, sehias Arsy-mu, seutuh kalam-Mu

Ya Allah, Engkau Maha Pengasih dengan kasih yang tak pilih-pilih. Engkau Maha Penyayang, tak terbatas tak terbilang. Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu, kau Raja hari penghakiman kala kaki dan tangan bersaksi, tak bisa dielak, tak bisa dusta. Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu, mencoba murnilan sembah dengan Ibadahku yang bercelah patah-patah

Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu, hanya kepada-Mu kumohon bantu ditiap sempit, perih dan gelapnya hidup berliku. Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu, gamitlah hatiku dalam hidayah. Ya Allah, bimbing selalu kejalan lempang yang Kau-ridha. Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu, tak sudikan aku pada jalan orang berilmu yang cari helat untuk mengundang murka-Mu

Ya Allah, aku berdiri dihadapan-Mu, enggankan aku dari jalan mereka yang bodoh tertipu, merasa berkebaikan dalam jerumus setan. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hati yang melihat ada kenikmatan dalam maksiat, dari jiwa yang merasa sengsara dalam kebajikan. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari lemah niat kala harus berbakti dan dari tinggi hati yang berhasil menaati

Ya Allah, ampuni aku sebab mengaku Ikhlas beramal karena-Mu, tapi masih saja ada selain-Mu menyelinap dalam hatiku. Ya Allah, ampuni aku sebab mendaku bertaubat, namun masih sering tergelincir kembali pada dosa yang sama. Ya Allah, ampuni aku sebab kadang masih menyesali kesempatan bermaksiat yang terlewat

Ya Allah, ampuni aku sebab kadang masih berlega hati saat kesempatan berbuat baik tak jadi dipenuhi. Ya Allah, ampuni aku sebab kadang masih merasa sedih dengan caci maki, padahal aslinya diri lebih mengerikan lagi. Ya Allah, ampuni aku sebab kadang masih merasa gembira dengan puji-puji, padahal sejatinya diri tak layak sama sekali

Ya Allah, ampuni aku yang tahu bahwa maut itu pasti, tapi tak kunjung reda dari canda dan banyak tawa yang melenakkan hati. Ya Allah, ampuni aku yang tahu bahwa kubur itu gelap dan sunyi, tapi tak seangat menerangi dan meramaikannya dengan bershalih diri. Ya Allah, ampuni aku yang tahu bahwa ada berbangkit setelah mati, tapi tak beramal untuk bekal menghadapi dibungkamnya segala dusta 

Ya Allah, ampuni aku yang tahu bahwa kelak semua amal akan diperlihatkan, tapi masih tak bermalu berlaku yang menistakan. Ya Allah, ampuni aku yang tahu bahwa perhitungan-Mu sangat teliti, tapi masih jumawa mencoba menyiasati dan mencurngi. Ya Allah, ampuni aku yang tahu bahwa pengadilan-Mu takkan keliru, tapi masih ada celah untuk lari dari daakwaan-Mu

Ya Allah, ampuni aku yang tahu bahwa siksa neraka itu ada, tapi kadang masih terbayang alangkah nikmatnya dosa-dosa. Ya Allah, ampuni aku yang tahu bahwa surga itu nyata, tapi kadang masih merasa alangkah beratnya ibadah, taat, dan takwa. Ya Allah, tolong aku untuk sellau mengingat-Mu dan menafikkan selain-Mu dari niat serta iktikad, mensyukuri-Mu dan sabari dunia yang sementara

Ya Allah, tolonglah aku untuk selalu memurnikan taat, mensucikan batin, membaikkan ibadah pada-Mu, dengan mengindahkan akhlak pada sesama yang kadang aku terjerumus dalamnya. Ya Allah, tabur dan tebarkan manfaat atas apa yang telah Kau-ilmukan pada kami, dan ajari kami segala yang bermabfaat dunia-akhirat. Ya Allah, luaskan rezeki kami agar teguk-teguk didepan kejahatan, tinggikan derajat kami hingga tak sudi tunduk pada kezaliman

Gemetar aku oleh takut tapi rindu.. tertunduk aku oleh harap tapi ragu.. Ijabahlah ya Allah sebab Kau-malu tak memberi jika hamba-Mu tengadah

Allah…
Indahkan perjumpaanku dengan-Mu.. Ardan rindu ya Allah.. :’(

Allah.. <3' ~

Susuli keburukanmu dengan kebajikan, Ardan..

Ardan..
Susuli setiap keburukanmu terlanjur dengan kebaikan agar menghapusnya, agar manis Ibadahmu mengusir bayang lezatnya dosa jerumus setan

Ardan..
Susuli setiap keburukan terlanjur dengan kebaikan agar menghapusnya, agar gairah untuk taat gantikan “jerumus setan” yang datang silih berganti

Ardan..
Susuli tiap keburukan terlanjur dengan kebaikan agar menghapusnya, Allah menyambutmu Ardan.. Allah sayang kamu.. Allah menyambutmu ketika lari dari dosa pada pahala..

Ardan..
Susuli setiap keburukanmu terlanjur dengan kebaikan agar menghapusnya,, Allah bangga sama kamu untuk hindari keji menuju suci

Ardan..
Susuli tiap keburukanmu terlanjur dengan kebaikan agar menghapusnya ; damaikan galaumu, jernihkan keruhmu, kuatkan Imanmu

Ardan..
Sabar..
Sudah tabiat setan yang selalu berhasil menjerumuskan Adam dan anak-anaknya, setan itu pintar, walau diusir berulang kali, dia tetap datang karena dihatinya tersedia makanan lezatnya; Angkuh, tamak dan hasad

Ardan..
Sabar..
Allah sayang sama kamu..

Makkah, 11 Desember 2013


~ Allah <3 ~

Saturday, December 7, 2013

Hakikat Dunia ~

Di dunia nyata dan maya; banyak hal menarik untuk ditanggapi. Tapi jernihlah memutuskan; tanggapan atau diam kita yang kan mengantar ke surga. Dunia; jika banyak dikejar makin pergi; banyak dipikir kian bikin keki; banyak diangankan mengeraskan hati. Lalu dosalah yang terjadi. Ibn Qoyyim menasihatkan, “ Dunia ini bayang-bayang. Kau takkan bisa menangkapnya. Tapi jika kau berpaling badan; ia tak punya pilihan selain mengikutimu

Nikmat akhirat bisa menyembuhkanmu dari derita dunia. Tapi kelezatan dunia takkan mampu menghiburmu dari kengerian akhirat.  Dunia hanya permainan dan hal melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga atas banyaknya harta dan anak (Quran Al-Hadiid : 20 )

Hidup didunia adalah jalan berduri yang remang-remang sinarannya. Selamatlah dia yang menempuh dengan hati-hati. Itulah makna takwa. Sesiapa yang tak merasai takut pada Allah dalam hidup dunianya; Allah akan cekamkan gentar-gulana kelak saat berbangkit ke akhirat

Ya Allah bimbing kami menuju perjumpaan dengan-MU <3’ ~


“Hakikat Dunia”
Makkah, 7 Desember 2013/14:38


Ardan ~